Menabur Benih Baik

Bukalah bagimu tanah baru, sebab sudah waktunya untuk mencari Tuhan (Hosea 10:12)

Sebagai penggarap kebun baru, saya belajar bahwa tanah yang belum dipupuk tidak baik untuk menumbuhkan tanaman. Namun ketika saya menanam benih yang baik pada tanah yang dipupuk dengan baik, matahari dan hujan akan memelihara pertumbuhan sampai saat panen tiba. Tanah yang disiapkan dengan baik, benih yang baik, dan berkat Allah sangatlah penting untuk memperoleh hasil panen yang melimpah. Itu tidak hanya berlaku dalam berkebun, tetapi juga dalam hidup orang kristiani.
Hosea, nabi Allah, mengajarkan prinsip ini kepada umat Israel. waktu itu mereka tidak mau berserah kepada Allah. Umat Israel justru menabur kejahatan dan mengandalkan diri sendiri. Kini mereka memakan buah kebohongan, terutama kebohongan bahwa keselamatan dan keberhasilan berasal dari kekuatan militer mereka sendiri (Hosea 10:13).
Hosea mendesak bangsa Israel untuk mengikuti jalan Allah, menggemburkan hati mereka yang keras karena dosa dan "mencari Tuhan" (ayat 12). Jika mereka menabur benih kebenaran, maka mereka akan memetik belas kasih Allah dan Dia akan mencurahkan hujan berkat ke atas mereka.
Apakah Anda tidak mau membuka hati bagi Allah serta firmanNya?
Apakah Anda lebih mengandalkan diri sendiri daripada Allah?
Jika demikian, kini saat yang tepat bagi Anda untuk mencari Tuhan dengan pertobatan yang jujur, menabur perbuatan dan sikap yang baik serta setia mengikuti jalanNya. Yang terutama, bersandarlah pada kuasaNya dan jangan mengandalkan kekuatan sendiri. Hidup Anda akan berbuah lebat -- Joanie Yoder

Bunga atau Ilalang yang Tumbuh Esok adalah Benih yang Kita Tabur Hari Ini

Posting Komentar

0 Komentar